Komisi VIII Harap Persiapan Haji 2024 Dapat Lebih Optimal

01-12-2023 / KOMISI VIII
Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang saat memimpin Kunjungan Spesifik Komisi VIII DPR RI di Kantor Wilayah Kemenag Banten, Jumat (1/12/2023). Foto: Husen/nr

 

PARLEMENTARIA, Banten - Komisi VIII DPR RI berkomitmen agar penyelenggaraan Haji 2024 bisa lebih optimal dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Diketahui, perencanaan hingga penetapan biaya ibadah haji (BPIH 2024) sudah dilakukan sejak awal November 2023, sehingga penyelenggaraan haji 2024 diharapkan dapat lebih baik di tahun depan.

 

Demikian disampaikan Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang di Kantor Wilayah Kemenag Banten, Jumat (1/12/2023). Seperti diketahui, pembahasan BPIH antara Komisi VIII DPR dengan pemerintah digelar sangat cepat.

 

"Pembahasan BPIH tahun ini dilakukan sangat cepat, sejak 13 November 2023 hingga 27 November 2023. Hanya 15 hari kalender atau 11 hari kerja. Ini dimaksudkan agar penyelenggaraan ibadah haji tahun 2024 dapat dipersiapkan secara lebih optimal,” jelas Marwan

 

Di Provinsi Banten sendiri, seperti dijelaskan Kepala Kanwil Kemenag Banten Nanang Fatchurochman, Banten mendapat alokasi kuota sebanyak 9.356 jemaah yang 5 persennya adalah Lansia. Padahal, asrama hajinya baru saja dibangun di Cipondoh, Tangerang. Sebelumnya, jemaah haji asal Banten masih ditempatkan di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta.

 

Kemenag perlu terus melakukan sosialisasi kepada para calon jemaah haji agar senantiasa menjaga kesehatan sebelum dilaksanakan ibadah Haji 2024 di bulan Juni mendatang

 

Sementara itu, Marwan juga menambahkan, kuota haji Indonesia tahun 2024 sebanyak 241.000 jemaah, dengan rincian kuota haji reguler 221.720 dan kuota haji khusus 19.280. Sedangkan besaran rata-rata Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) Tahun 1445 H/2024 M per jemaah untuk haji reguler sebesar Rp93.410.286.

 

Politisi Fraksi PKB ini juga menyerukan, agar Kemenag RI menyosialisasikan semua keputusan yang telah dihasilkan bersama Komisi VIII kepada masyarakat luas. "Kami mendorong dilakukannya sosialisasi yang masif kepada jemaah haji dalam menjaga kesehatan untuk mendukung terwujudnya jemaah haji yang mandiri," ujarnya. (mh/rdn)

BERITA TERKAIT
Legislator Ingatkan Koordinasi Program Sekolah Rakyat dengan Kementerian Terkait
07-02-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta – Pemerintah tengah merancang konsep Sekolah Rakyat sebagai solusi untuk menekan angka putus sekolah, terutama bagi anak-anak dari...
Komisi VIII Raker dengan Mensos, Bahas Efisiensi Anggaran dan Program Kerja
07-02-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta – Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Singgih Januratmoko menyatakan bahwa Komisi VIII DPR RI telah menerima penjelasan...
Komisi VIII Apresiasi Terbentuknya Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional
07-02-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta – Ketua Komisi VIII DPR RI, Marwan Dasopang, menyampaikan apresiasi dan dukungan terhadap penyusunan Data Tunggal Sosial Ekonomi...
Maman Dorong BNPB Tingkatkan Sinergi dengan Publik dan Swasta
07-02-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi VIII DPR RI, Maman, menyoroti dampak signifikan dari efisiensi anggaran terhadap penanganan bencana di Indonesia....